Jika kembali
Oleh :
(Miftakhus S.)
Dari pelosok kota,
Aku sengaja berjalan sembari berbalut dinginnya malam.
Kegundahan yang terus mengusik pikiran.
Bermunajat pada tuhan,
Pengarapan begitu tinggi hingga tiada henti
aku bersumpah atas segala tabah.
Jika kembali...
Akanku hapuskan serpihan dosaku.
Memastikan tuhan tidak cemburu,
Kemudian melemparkanku pada masalalu.
Jika kembali...
Jejak derana ini akan sirna bersama balada purnama.
Yang merasuk sukma saban hari.
Hilang terbawa arus keheningan hati.
Jika kembali...
Jangankan berpuisi,
Pada bulan-bulan ini aku masih sanggup bernyayi.
Melagukan bait- bait yang hilang
Tertelan kerinduan.
28/04/22
#selamat menunaikan ibadah puisi nasional 2022.💙
Komentar
Posting Komentar