38 Hari
Yang sekian kalinya aku menulis tentang kamu,
Entah sudah berapa bab tentang kamu,
Aku bersyukur telah mengenal mu.
Terimakasih juga untuk mas Aji yang sudah mengenal kan kita disaat-saat terakhirnya.
Tapi seharusnya tidak secepat itu kamu pergi,
Sehingga aku bingung harus menceritakan,cerita ku dan dia kepada siapa??
Karena sebetulnya kisah ini dimulai dari mas Aji.
Yang aku dan dia lanjutkan untuk bab ke 2.
Kita sama-sama teman mas Aji.
Tapi kamu perlu tau? Aku terlambat,
iya mas aku terlambat.
Sudah ada bunga lain,yang ada di peluk nya.
Aku hanya dicari ketika aku dibutuhkan,
Aku akan di peluk ketika dia tidak ada perlindungan.
Dan aku masih sama akan selalu ada untuk dia.
Aku terlambat menyadari Nya mas,ternyata begitu besar hatinya yang akan diberikan untukku.
4 bulan lalu pergiku,
menjadi kisah baru untuk dia,
Seharusnya sedikit lagi bukan dia berjuang mas??
Apa kamu tidak memberitahu jika aku sedikit,keras kepala dan sungkan mengekspresikan kembali rasa ini,begitupun dengan ragu ku.
Padahal aku sudah menjadi rumah baginya,.tapi sayangnya ,sekarang aku bukan pemilik rumah,tapi hanya hiasan pengingat kenangan didalamnya.
Tunggu sebentar mas Aji,katakan sekarang aku atau dirinya yang salah perihal ini???
Aku yang terlambat?
Atau dia yang membuka kisah baru dan menambah orang baru?
Komentar
Posting Komentar